Cara merajut

Cara merajut

Iklan

Merajut adalah keterampilan abadi yang menyatukan generasi, tidak hanya menawarkan cara untuk menciptakan pakaian dan dekorasi yang dipersonalisasi, tetapi juga aktivitas santai yang dapat membantu mengurangi stres. Jika Anda seorang pemula dan ingin belajar merajut, artikel ini akan memandu Anda melalui langkah-langkah dasar, mulai dari memilih bahan hingga menyelesaikan proyek pertama Anda.

Memilih bahan

1. Jarum Rajut: Ada banyak ukuran dan jenis jarum rajut, antara lain lurus, melingkar, dan berujung ganda. Untuk memulainya, disarankan menggunakan jarum lurus berukuran sedang (4,5 mm hingga 5,5 mm) karena mudah digunakan dan cocok untuk proyek sederhana.

Iklan

2. Benang: Pilihan benang tergantung pada proyeknya, namun benang dengan ketebalan sedang, seperti benang yang diklasifikasikan sebagai “wol” atau “aran,” ideal untuk pemula. Mereka cukup tebal untuk melihat kemajuan dengan cepat tanpa terlalu besar atau tipis.

3. Aksesoris: Gunting, pita pengukur, dan jarum permadani untuk finishing sangat membantu dalam menyelesaikan proyek Anda.

Iklan

Mempelajari jahitan dasar

1. Majelis: Sebelum Anda mulai merajut, Anda perlu memasang jahitan pada jarum. Pengecoran menciptakan fondasi untuk rajutan Anda. Salah satu teknik paling sederhana untuk pemula adalah loop casting, yang melibatkan pembuatan loop pada jarum hingga Anda mendapatkan jumlah jahitan yang diinginkan.

2. Jahitan Rajut: Jahitan purl adalah salah satu dari dua jahitan dasar dalam merajut. Untuk membuat jahitan rajut, masukkan jarum kanan dari bawah ke atas ke dalam jahitan pertama pada jarum kiri, bawa benang melewati jarum kanan, tarik benang melalui jahitan, dan selipkan jahitan asli dari jarum kiri.

3. Jahitan Stoking: Jahitan stockinette merupakan jahitan dasar kedua dan dibuat dengan memasukkan jarum kanan dari atas ke bawah ke dalam jahitan, melilitkan benang pada jarum kanan dan menarik jahitan baru melalui jahitan lama. Pergantian antara baris jahitan rajutan dan stockinette menciptakan pola rajutan polos, yang menjadi dasar bagi banyak proyek.

Proyek pertama: Syal

Syal adalah proyek pertama yang bagus karena Anda dapat melatih jahitan dasar dan melihat kemajuannya dengan cepat. Berikut panduan yang disederhanakan:

  1. Siapkan sekitar 20 hingga 30 jahitan pada jarum Anda, tergantung lebar syal yang diinginkan.
  2. Rajut semua baris dengan jahitan rajut untuk syal jahitan garter (rajut di semua sisi), atau bergantian antara sederet jahitan rajut dan sederet jahitan stocking untuk syal dengan jahitan stockinette (rajutan polos).
  3. Lanjutkan hingga syal mencapai panjang yang diinginkan.
  4. Selesaikan jahitannya untuk menyelesaikan syal, potong benang dan masukkan melalui jahitan terakhir.

Kiat untuk pemula

  • Praktekkan poin-poinnya: Sebelum memulai sebuah proyek, latih jahitan pada sampel kecil untuk membiasakan diri dengan gerakannya.
  • Pertahankan ketegangan yang merata: Ini akan membantu menjaga ukuran jahitan Anda tetap konsisten.
  • Jangan berkecil hati karena kesalahan: Membuat kesalahan adalah bagian dari proses pembelajaran. Dengan latihan, Anda akan meningkat.
  • Jelajahi fitur: Video tutorial, buku, dan kelompok merajut dapat memberikan dukungan dan inspirasi tambahan.

Kesimpulan

Belajar merajut mungkin tampak menantang pada awalnya, namun dengan kesabaran dan latihan, ini akan menjadi aktivitas bermanfaat yang memungkinkan Anda mengekspresikan kreativitas, bersantai, dan membuat barang yang dipersonalisasi untuk diri sendiri atau sebagai hadiah. Mulailah dengan dasar-dasarnya, bersikap baiklah pada diri sendiri selama proses belajar, dan Anda akan menemukan kegembiraan merajut sepotong demi sepotong.

id_IDIndonesian